SINTANG, KR – Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Jhon Xifli menyoroti persoalan kurangnya ketersediaan stok darah di wilayah Kabupaten Sintang.
Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini menyebut kebutuhan darah di Bumi Senentang masih jauh dari cukup, terutama untuk penanganan kasus-kasus darurat di rumah sakit.
“Kalau untuk kebutuhan darah di Kabupaten Sintang, saya lihat memang masih sangat kurang. Kondisinya jauh dari ideal,” ujar Jhon di DPRD Sintang belum lama ini.
Jhon yang diketahui rutin mendonorkan darahnya ini juga mengajak masyarakat Sintang untuk lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan donor darah.
Menurutnya, kesadaran untuk mendonorkan darah masih perlu terus ditingkatkan agar stok darah di Unit Transfusi Darah (UTD) bisa mencukupi kebutuhan pasien.
“Selama ini saya sendiri rutin donor darah. Tapi kalau hanya mengandalkan segelintir orang, tentu tidak akan cukup. Harus ada gerakan bersama untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ungkap Politisi muda ini.
Oleh sebab itu, ia berharap pemerintah daerah, Palang Merah Indonesia (PMI), serta instansi terkait bisa lebih gencar melakukan edukasi dan aksi sosial untuk mengajak masyarakat mendonorkan darah secara rutin.
“Donor darah itu bukan hanya soal membantu orang lain, tapi juga bermanfaat bagi kesehatan kita sendiri. Jadi ini harus menjadi kesadaran kolektif,” pungkas Politisi dari Dapil Sintang 6 yang meliputi Kecamatan Sepauk dan Kecamatan Tempunak ini.










